"Veve!!!" teriak seseorang dari seberang.
"Hai, Din!"
"Haduh... aku deg-degan nih... ini kan hari pertama kita sekolah."
"Ya ampun, Din! Biasa aja lah, paling juga nggak ada beda nya sama SMP."
"Hmm.... iya juga sih..." Gubrak!!!!!
"Heh! Loe tu punya mata nggak sih??!! Kalau jalan thu liat-liat!!"
"Ma..maaf, Kak. Maafkan saya."
"Enak aja loe bilang maaf! Kalau semua masalah bisa diselesaikan dengan kata maaf, buat apa ada kantor polisi?"
"I.. iya, Kak. Saya minta maaf."
"Dasar anak baru! Belum tahu loe siapa gue? Karena loe dah berani cari masalah... gue rasa loe perlu ngelakuin sesuatu buat gue."
"Apa, Kak?"
"Loe bawain buku-buku gue ke kelas."
"Maaf, Kak. Kami tidak bisa. Bel sebentar lagi berbunyi dan kami belum tahu di mana kelas kami." ucap ku yang kesal dengan kelakuan kakak kelas itu.
"Masih anak baru udah belagu loe?"
"Maaf, Kak. Kami permisi, toh, temen saya kan sudah maaf." kata ku sembari menarik tangan Dina dan mengajak nya untuk pergi mendekati papan pengumuman. Melihat tingkah kami, Mike pun semakin kesal dan merasa tertarik, terutama kepada ku. Itu karena selama ini belum pernah ada cewek yang berani membantahnya. Yah... mau bagaimana lagi... Mike kan salah satu idola di sekolah. Jadi semua cewek pasti bakalan nurut sama dia. Dari situ, Mike pun memutuskan untuk mengganggu ku selama MOS.
..................to be continue ^_^